TAK TERLIHAT NAMUN TERASA

    Author: Motekart Genre: »
    Rating

    Kekesalan sering datang tak tentu kapan waktu yang tepat.
    Penyesalan datang seiring salahnya dalam melakukan tindakan.
    Namun apa yang dapat dilakukan ialah cara terbaik hadapi itu semua.
    Mencari solusi lebih baik daripada mencari kambing hitamnya.Disaat lari dari masalah , aku yakin didalam diri mengganjal rasa tak ingin lari.
    Namu apa daya kondisi yang menjepit , memberi dorongan tuk lari dari suatu masalah.
    Satu hal yang terbaik yaitu melawan ketidak pastian yang tertancap didiri, lawan dengan sekuat tenaga , satukan hati fikiran dan tindakan.
    Tak lupa doa adalah benteng dari semua. kita dapat berbagi namun tak semuanya , itu akan ringankan pikiran, percaya pada satu orang yang sependapat. karena ku mengerti tak ada masalah yang dapat terselesaikan sendiri.
    Percaya akan kuasa-Nya, terus berfikir berusaha berdoa dan percaya pada-Nya
    Lakukan semua secara ringan, tuk kendalikan lalu bentuk perisai baru tuk hadang kesalahan agar tak hinggap kembali.
    Ikhlas dalam hadapi serta tegar saat menerima hal apapun.
    Apa yang didapat adalah yang terbaik tuk diri, semua hannya waktu yang kan jawab
    Air  mata dan keringat yang menetes, berakhir dalam senyuman orang-orang tersayang
    Bahagia saat kerja keras berbanding dengan hasil yang tak terlupa.
    Raut pada wajahnya , senyumannya , gerakan tubuhnya
    seakan mendorong keras agar ku tetap bediri tegak tanpa menundukan wajah sedikit pun
    terima kasih ... ku ucapkan terimakasih berulang kali di dalam hatiku
    entah apa yang aku cari , entah apa yang aku mau , dan entah apa aku bisa tanpa dorongan yang selalu menyadarkanku.
    Seperti halnya pelangi, akan indah jika semua warna muncul secara bersamaan.
    Namun kini satu warna yang didapat dengan susah payah, redup dan pergi meninggalkan warna yang lain.
    Sempat membuat warna lain tak ingin muncul kepermukaan, dan hannya bersembunyi dalam ruang gelap yang tertutup.
    Namun itu semua tak bertahan lama, kini warna-warna lain mulai memunculkan keindahannya satu persatu, dan akan menjadi pelangi seperti selayaknya, tanpa meniadakan warna yang telah redup itu.
    Warna yang telah redup dan pergi, akan tetap dimunculkan dan akan terus dilukiskan kembali walau dengan segala keterbatasan.
    Karena pelangi tetaplah harus pelangi yang seperti dulu . lengkap dan indah
    Kami yakin kami mampu, tanpa melupakan dan meninggalkan sebuah kenangan yang penuh warna.
    Karena indahnya kebersamaan dapat terasa walau sama sekali tak terlihat . . .

    Carli Supriatna

    Leave a Reply

    Recent Post